Kamis, 12 November 2009

Melakukan perbaikkan dan setting ulang sistem PC

Pemeriksaan PC Melalui Diagnosa Sistem
Untuk memeriksa kondisi hardware pada komputer perlu dilakukan diagnosa. Pada komputer dikenal tiga jenis diagnosa, yaitu :
POST (Power-On Self-Test)
Diagnosa umum (routine)
Diagnosa mencari dan memecahkan kerusakan
1. Langkah-langkah POST
Setiap kali komputer dihidupkan secara otomatis akan memulainya dengan langkah diagnosa yang dikenal dengan POST. POST ini akan memeriksa dan menguji semua komponen-komponen sistem. Jika saat POST terjadi problem, suatu pesan akan disampaikan pada pengguna. Pesan tersebut dapat berupa : pesan tampilan di layar, suara beep, atau kedua-duanya. Indikasi dari adanya masalah sewaktu POST dinyatakan :
Kode kesalahan : dua sampai lima digit angka
Pesan kesalahan : pesan singkat dalam bahasa Inggris (ada beberapapesan yang menunjukkan problemnya)
Kode beep : suara beep berurutan
Dengan sangat bervariasinya pabrik pembuat motherboard dan ROM BIOS maka kode beep yang diberikan juga bervariasi artinya untuk kerusakan yang sama akan diberikan kode beep yang berbeda yang dikarenakan adanya perbedaan pabrik pembuat ROM BIOS atau motherboard. Pengujian semua memori termasuk dalam langkah POST ini. Lamanya pengujian tergantung dari besar kecilnya kapasitas memori yang terpasang. Akan tetapi POST tidak mengecek semua peralatan tambahan/perluasan seperti : printer, modem, dsb.Adapun langkah-langkah POST adalah sbb :
Tes CPU: interupsi ditutup, pengetesan flag internal, dan pengetesan register internal
Test checksum ROM BIOS: pengetesan checksum ROM BIOS. Hasil checksum LSB harus nol.
Tes Timer 1: Timer 1 8253 diprogram pada operasi mode 2, pengecekan pada akses dasar pencacah, pengecekan pada pencacah.
Tes DMAC: pengetesan pada semua saluran register alamat dan register pencacah DMA, inisialisasi saluran 0 DMA, inisialisasi timer 1, memulai siklus memori refresh.
Tes 16 KB DRAM: pengetesan pada 5 pattern yang berbeda AAH, 55H, FFH, 01H, 00H tulis dan baca kembali.
Inisialisasi Interrupt controller: control word dikirim untuk inisialisasi mode interrupsi, pengesetan vector interupsi di memori.
Tes Interrupt controller: seting dan pengesetan ulang register interupsi, menempat-kan stack-stack kesalahan interupsi.
Inisialisasi Timer 0: timer 0 diinisialisasi pada operasi mode 3, cek timer 0.
Tes CRT controller: inisialisasi CRT controller, test RAM video, cek sebagian parity error, setup mode video melalui pembacaan konfigura-si, pengujian pewaktuan dan signal sinkronisasi gambar.
Tes DRAM di atas 16KB: pengetesan pada 5 pattern yang berbeda AAH, 55H, FFH, 01H, 00H tulis dan baca kembali, jika ada kesalahan akan ditampil-kan alamat kesalahan dan data di layar.
Tes Keyboard: cek keyboard dengan kondisi keyboard reset, cek penekanan kunci pada keyboard.
Tes Disk drive: cek semua card adapter disket dan disk drive yang terpasang, POST memanggil sistem operasi dari disk.
Langkah-langkah POST di atas dapat diringkas sebagai berikut :
Test 1 (Basic System): cek power supply, MPU, bus, dan ROM (langkah a-b)
Test 2 (Extended System): cek system timer, DMAC, 16KB lokasi awal DRAM dan PIC (langkah c-h)
Test 3 (Display): cek sistem pengendali signal video pada card monitor dan VRAM (langkah i)
Test 4 (Memory): cek lokasi DRAM di atas 16KB dengan disampling / dicuplik (langkah j)
Test 5 (Keyboard): cek keyboard (langkah k) f) Test 6 (Drive): cek adapter card dan peripheral disk drive danhard disk (langkah l)
2. Pesan Kesalahan Selama POST
Test 1 (Basic System Error), sistem terhenti dengan tanpa tampilan dan suara beep, walaupun kursor mungkin nampak.
Test 2 (Extended System Error), satu suara beep panjang diikuti dengan satu suara beep pendek, dan eksekusi POST terhenti.
Test 3 (Display Error), satu suara beep panjang diikuti dengan dua suara beep pendek, dan POST melanjutkan dengan test berikutnya.
Test 4 (Memory Error), ada tampilan angka yang menunjukkan kode kesalahan.
Test 5 (Keyboard Error), ada tampilan angka yang menunjukkan kode kesalahan.
Test 6 (Drive Error), ada tampilan angka 601, 1780, atau 1781 yang menunjukkan kode kesalahan.
Troubleshooting Motherboard
Untuk mencari atau menentukan jenis kerusakan yang ada pada PC diperlukan pemeriksaan terhadap kondisi hardware pada komputer. Pemeriksaan ini meliputi : POST (Power-On Self-Test), diagnosa umum (routine), dan diagnosa mencari dan memecahkan kerusakan. Dari hasil pemeriksaan ini maka akan diketahui lokasi kerusakan dan jenis komponen yang rusak untuk kemudian dilakukan perbaikan terhadap bagian yang mengalamai kerusakan tersebut.
1. Troubleshooting Motherboard
a). Permasalahan yang mungkin terjadi
Sistem komputer terdiri dari motherboard, daughter boards, power supply, floppy drives, monitor, keyboard, dan beberapa peralatan yang terhubung melalui konektor dan kabel. Masalah dalam satu peralatan akan berpengaruh terhadap operasi peralatan lainnya dan kadang-kadang mengganggu sistem operasi. Pengecekan berikut akan membantu memecahkan masalah.
‹ Cek sambungan kabel power supply utama dan kabel tegangan DC.
‹ Cek sambungan kabel keyboard.
‹ Cek sambungan kabel monitor dan kabel daya monitor.
‹ Cek konfigurasi setting CMOS ‹ Cek sambungan kabel power dan kabel data drive.
‹ Cek semua daughter board atau card yang terpasang pada slotI/O
‹ Cek sambungan saklar reset
‹ Cek posisi kunci keyboard
‹ Cek semua IC yang terpasang
‹ Cek disket boot di drive A
‹ Cek sambungan speaker
Setelah semua pengecekan dilakukan, hidupkan saklar power dan cari pesan kesalahan POST. Dari pesan POST permasalahan dapat dilokalisir dan diperbaiki. Ketika POST tidak dapat berjalan, maka masalah terjadi pada motherboard dan rangkaian didalamnya. Dengan mengecek signal pada slot I/O masalah kerusakan pada motherboard dapat diidentifikasi sebab semua signal CPU terhubung ke slot I/O.
b). Procedure Diagnosa dan Troubleshooting
Cek Power Supply
Cek level tegangan power supply pada slot I/ODiagnosa‹ Apakah card utama tersambung dengan baik ?
‹ Apakah kipas power supply berputar ?
‹ Apakah sambungan P8 dan P9 tersambung dengan baik ?
Jika level tegangan tidak ada pada pin sambungan P8 dan P9 power supply, maka permasalahan ada pada rangkaian power supply. Perbaiki power supply dengan cara mengganti dengan power supply yang baru.
Cek Signal clockUkur signal CLK, OSC, PCLK, RESET DRV, I/O CH RDY, I/O CH CHK pada pin slot I/O dengan memakai logic probe atau osiloskope.Diagnosa
Jika tidak ada signal CLK, OSC, PCLK, cek kristal dan rangkaian pembangkit clock.
Jika RESET DRV selalu tinggi, periksa signal power good, rangkaian power on reset dan kondisi saklar reset manual.
Jika tidak ada signal I/O CH RDY dan I/O CH CHK lepas dan periksa semua daughter boards. Jika masih bermasalah, permasalahan ada pada motherboard dan tempat rangkaian. Cara perbaikannya adalah gantilah motherboard tersebut dengan motherboard yang baru.
Cek CPU dan DMACek signal ALE, MEMR, MEMW, IOR, IOW, AEN dengan memakai logic probe atau osiloskope.Diagnosa
Apabila signal ALE, MEMR, MEMW, IOR, IOW bukan pulsa, cek motherboard bagian CPU
Apabila signal AEN bukan pulsa, cek bagian DMA.
Cara perbaikannya adalah gantilah motherboard tersebut dengan motherboard yang baru.
Cek Cek Keyboard
Cek signal KBCLK, KBDATA pada keyboard
Reset sistem dan tekan kunci pada keyboard cek signal padajalur data keyboard
Diagnosa
Jika KBCLK dan KBDATA ada dari keyboard kerusakan ada pada jalur motherboard. Cara perbaikannya adalah gantilah motherboard tersebut dengan motherboard yang baru. Jika KBCLK dan KBDATA tidak ada dari keyboard kerusakan ada pada keyboard.
Troubleshooting power supply
Pengecekan secara umum fungsi power supply adalah:
1. Untuk jenis TX
Jika saklar power dihidupkan, maka kipas akan berputar, tegangan pada soket P8 dan P9 bila diukur dengan memakai voltmeter. Khusus untuk signal power good jika diukur dengan voltmeter akan bertegangan +5V sesaat kemudian turun menjadi mendekati 0V ketika saklar power dihidupkan.
2. Untuk jenis ATX
Jika saklar power dihidupkan atau kabel daya dicolokkan, maka kipas diam, semua tegangan pada soket bila diukur dengan memakai voltmeter akan nol, kecuali pada pin 9 adalah +5V sebagai sumber tegangan pada posisi stanby. Jika pin 14 dihubungkan sesaat dengan pin 9 dengan memakai kabel, maka kipas akan berputar, tegangan pada setiap pin soket 20 bila diukur dengan memakai voltmeter. Khusus untuk signal power good jika diukur dengan voltmeter akan bertegangan +5V sesaat kemudian turun menjadi mendekati 0V ketika power dihidupkan.
3. Kemungkinan Kerusakan
Mati total (tidak ada tegangan keluaran pada semua pin) Tegangan keluaran tidak stabil Tegangan keluaran +12V lebih besar Tegangan keluaran +12V drop Tidak ada tegangan keluaran +5V Tidak ada signal tegangan pada power good4. Procedure dan troubleshooting
Cek keberadaan sumber tegangan dari jala-jala, jika tidak ada (berarti kerusakan ada pada sumber tegangan/mati perbaiki jalajala/tunggu hingga hidup), jika ada lakukan pengecekan berikutnya.
Cek kabel power dan konektor dengan memakai multimeter. Jika putus sambung/ganti dengan kabel yang masih baik, jika baik lakukan pengecekan berikutnya.
Cek kipas apakah berputar, jika ya/tidak lakukan pengecekan berikutnya.
Cek semua pin tegangan keluaran DC pada konektor, jika normal dan kipas tidak berputar periksa kabel dan konektor kipas jika baik ganti kipas, jika tidak ada tegangan keluaran lakukan pengecekan berikutnya.
Cek saklar on/off pada power supply. Jika rusak ganti dengan yang baik, jika baik ganti power supply yang baik atau lakukan pengecekan berikutnya.
Cek soldiran, jalur, sambungan komponen, dan komponen elektronik (komponen aktif : Dioda, transistor atau SCR dan komponen pasip : resistor, kapasitor, PTC, sekering).Jika ada yang rusak ganti dengan yang baik.
Jika tegangan tidak stabil kemungkinan kerusakan pada kondensator elektronik setelah dioda penyearah dari sumber 110/220V.
Jika Tegangan keluaran +12V naik/drop kemungkinan kerusakan pada kondensator elektrolit pada jalur ini atau IC regulator.
Jika Tegangan keluaran +5V tidak ada kemungkinan kerusakan pada dioda penyearah atau kondensator elektrolit pada jalur ini atau IC regulator.
Signal power good tidak ada kemungkinan kerusakan ada pada rangkaian power good berupa kerusakan kondensator elektrolit/diode/transistor/resistor.
Troubleshooting Keyboard
Keyboard Beberapa model keyboard, yaitu :
83-Key PC Keyboard
84-Key AT Keyboard
84-Key Space-Saving Keyboard
101-Key Keyboard
Other Keyboard Styles
Setiap tombol/kunci pada keyboard IBM dinyatakan dengan empat pengenal :
Karakter yang diperlihatkan pada permukaan penutup kunci
Kode karakter dari setiap karakter penutup kunci
Kuncinya kode pembacaan
Angka desimal tempat kunci
Kunci-kunci pada keyboard dapat terganggu atau tidak berfungsi karena :
tersumbat kotoran
per atau plat saklarnya lemah
jalurnya putus
rusaknya chip yang ada didalamnya
Untuk mengatasi hal tersebut, maka keyboard perlu dirawat dengan cara :
1) menghindari masuknya kotoran dan binatang ke keyboard
2) memberikan sirkulasi udara yang cukup pada keyboard Jika terjadi gangguan, maka langkah-langkah yang harus dilakukan, yaitu:
melepas penutup kunci
membersihkan semua kotoran yang ada di dalamnya
memperbaiki per atau plat kunci yang terganggu
menutup kembali penutup kunci seperti semula
Troubleshooting Keyboard Bag-2
Pengecekan secara umum fungsi keyboard adalah :
Periksa saklar XT/AT (saklar harus pada posisi AT untuk sambungan ke sistem AT)
Periksa kunci keyboard pada panel depan sistem apakah dalam kondisi terbuka
Periksa sambungan dan kabel keyboard apakah tersambung baik dengan sistem board. Sambungan yang kurang baik akan menimbulkan masalah.
Periksa nyala LED pada keyboard selama power on apakah berkedip
Kemungkinan Kerusakan :
Keyboard tidak beroperasi penuh
Beberapa kunci tidak berfungsi
Kunci rusak atau tertekan
Kerusakan interface keyboard
Kerusakan konektor keyboard
Kerusakan kabel keyboard
Procedure dan troubleshooting :
1) Kerusakan keyboard pada Mikrokontroller keyboard, soldiran komponen pasif pada keyboard kering, jalur PCB pada keyboard putus. Atau dapat juga disebabkan oleh rangkaian interface dalam unit sistem rusak. Untuk mengisolasi daerah kerusakan dengan mudah dapat dilakukan dengan cara menyambungkan keyboard yang baik ke unit sistem, jika masalahnya hilang maka kerusakan pada keyboard dan jika tidak maka kerusakan pada rangkaian interface di unit sistem.
2) Rangkaian logika pendekode baris atau kolom dalam keyboard atau jalur PCB putus atau soldiran kering atau kontak lepas. Masalah ini dapat diselesaikan dengan mengganti keyboard yang baik.3) Pir saklar putus atau tertekan. Untuk itu perlu diganti.
4) Chipset keyboard pada motherboard. Untuk ini ganti IC chipset(SMD IC) atau ganti motherboard yang baik.
5) Kerusakan akibat putus tertarik atau frekuensi penggunaan. Untukitu ganti konektor keyboard.
6) Kabel keyboard putus dicek dengan memakai multimeter, kemudiandisambung.
Pemakaian Software Diagnostik
Untuk pengetesan fungsi keyboard dapat memakai software checkit, QA plus, PC tools, dan Norton utilities. Fasilitas yang diberikan pada software ini adalah pengecekan ditekan atau tidak tombol-tombol kunci keyboard

Sabtu, 07 November 2009

perbaikan periferal

MELAKUKAN PERBAIKAN PERIFERAL

Periferal komputer merupakan peralatan pendukung dari sebuah PC.Terkadang peripheral tersebut tidak bekerja sebagaimana semestinya atau rusak.Untuk itu perlu di lakukan perbaikan pada peripheral tersebut.sebelum melakukan perbaikan perlu di susun langkah –langkah persiapan perbaikan sebagai berikut:
- Mempersiapkan alat Bantu yang di gunakan untuk perbaikan.
- Mendiagnosa kerusakan-kerusakan yang terjadi.
- Menemukan bagaimana cara untuk melakukan perbaikan peripheral tersebut.
- Melakukan perbaikan peripheral.

Periferal komputer merupakan peralatan pendukung dari sebuah PC. Pada umumnya periferal dapat meliputi keyboard, mouse, monitor, dan printer. Pada umumnya periferal mengalami masalah yang disebabkan karena debu, percikan air, dan kotoran. Untuk membersihkannya dapat digunakan peralatan dan bahan yang sederhana seperti :
• Kuas
• Penyedot debu mini
• Kain kering atau tisu
• Cairan pembersih / Vacum cleaner

Bahan Atau Peralatan Untuk Membersihkan Periferal:

a) Kuas
Kuas merupakan peralatan yang digunakan untuk membersihkan debu atau kotoran yang tertinggal dalam periferal. Keyboard merupakan periferal yang sering terkena debu dan kotoran yang terselip diantara tombol tombol keyboard. Selain itu kuas juga digunakan untuk membersihkan debu-debu yang menutup pada fentilasi pada monitor serta dapat juga digunakan untuk membersihkan bola mouse yang sudah mulai lambat untuk mouse-mouse lama.
b) Penyedot debu mini
Penyedot debu mini hampir sama dengan kuas yang digunakan untuk menghilangkan debu. Namun penyedot debu lebih mudah dan lebih bersih. Pada ujung penyedot debu mini dilengkapi dengan sikat dengan ukuran yang beragam, dimaksudkan untuk disesuaikan luas sempitnya sudut-sudut pada periferal. Alat ini sangat tepat digunakan untuk membersihkan keyboard, fentilasi udara pada monitor dan pada fan atau kipas, bahkan sangat baik digunakan untuk membersihkan rangkaian mainboard.
c) Kain kering atau tisu dan cairan pembersih
Kain kering atau tisu digunakan untuk membersihkan kotoran cair yang mungkin akibat softdrink, tinta atau air hujan yang masih segar atau belum mengering. Tisu atau kain kering Kotoran cair sangat berbahaya jika tidak segera dibersihkan karena jenis kotoran ini dapat menghantarkan arus sehingga dapat mengakibatkan hubungan pendek atau kerusakan pada periferal. Tisu juga dapat digunakan untuk memperlancar aliran tinta pada cartridge printer injek, karena sifatnya yang mudah menyerap cairan. Sedangkan cairan pembersih digunakan untuk membersihkan noda atau kotoran yang sudah mengering seperti percikan dari tinta printer. Digunakan pada layar monitor, casing, body monitor, dan body printer.
Troubleshooting pada periferal akibat kurang menjaga kebersihan komponen
Debu merupakan salah satu jenis kotoran yang terdapat pada periferal komputer. Debu dapat masuk kedalam komponen yang berada di luar atau akibat dari fan yang menyedot udara. Debu-debu ini akan sangat mengganggu fungsi dari sebuah periferal, karena debu dapat menghalangi arus listrik. Tinta atau kotoran cair yang berasal dari minuman juga sangat sering terjadi dan menyebabkan masalah pada periferal komputer.

Berikut jenis masalah yang timbul pada beberapa periferal komputer:

a) Keyboard.
Debu dan kotoran dapat masuk ke dalam keyboard melalui sela-sela tombol pada keyboard. Debu dan kotoran akan menumpuk menjadi banyak dan mengeras sehingga akan mengganggu kenyamanan dalam menekan tombol atau tombol keyboard akan menjadi keras. Selain debu dan kotoran padat, kotoran jenis cair juga sangat sering terjadi. Minuman yang tumpah merupakan penyebab yang sering terjadi yang membuat keyboard macet, tombol seperti terpencet terus, dan juga dapat terjadi hubung pendek yang dapat mengakibatkan keyboard tak dapat dipakai kembali, dan yang paling parah menyebabkan port PS/2 pada motherboard rusak.
b) Monitor
Debu pada monitor akan membuat layar buram dan jika debu tersebut sudah menempel pada layar kemudian cara membersihkannya tidak benar dapat menggores layar monitor. Selain pada layar, debu juga dapat menutupi fentilasi udara pada monitor yang akan menimbulkan panas yang berlebihan pada monitor. Untuk kotoran cair yang masuk ke dalam monitor dapat mengakibatkan kerusakan monitor.
c) Fan
Debu pada fan sangat sering dijumpai jika periferal komputer terletak pada ruang terbuka atau banyak debu. Karena debu ini akan tersedot oleh fan casing maupun fan periferal yang lain. Debu ini akan menghambat putaran fan jika telah menempel pada poros dari fan tersebut.
d) Printer
Printer merupakan periferal komputer yang sangat rawan terkena kotoran baik cair maupun debu. Untuk debu akan berakibat roller pemutar kertas menjadi terhambat hal ini terjadi jika debu sudah menumpuk terlalu banyak. Sedangkan untuk kotoran cair disebabkan oleh tinta yang tumpah. Selain akan mengotori printer tinta dapat mengotori head atupun catridge. Perlu diketahui bahwa catriadge merupakan komponen yang sangat rawan, sehingga trouble yang paling parah adalah catridge mati merupakan kasus yang sering terjadi akibat tinta yang berlebihan.
e) Mouse
Mouse merupakan periferal paling rawan terhadap debu, terutama mouse yang masih menggunakan bola. Mouse bersentuhan langsung dengan alas (mousepad) dimana alas tersebut merupakan sumber debu. Jika debu telah banyak yang menempel pada mouse, maka gerakan bola tidak normal, dapat dilihat dari gerak kursor yang meloncat – loncat ataupun dirasa sangat lambat. Hal ini akan membuat mouse sulit diarahkan.
Prosedure Pembersihan Komponen Pada Periferal
Untuk melakukan pembersihan komponen pada periferal harus melalui cara atau prosedure tertentu. Prosedur yang diambil harus disesuakan dengan jenis periferal dan kotoran yang berada pada periferal tersebut.
Berikut komponen periferal yang perlu diperhatikan dan dibersihkan:
Keyboard
Mouse
Monitor
Printer

Berikut langkah-langkah pembersihan komponen periferal:

a) Keyboard
Prosedur membersihkan keyboard dari kotoran cair:
Gunakan lap kering atau tisu untuk membersihkan kotoran cair.
Untuk membersihkannya keyboard harus di buka terlebih dahulu. Pada bagian dalam pada keyboard harus hati-hati dalam membersihkannya dikarenakan sangat rawan dengan goresan yang dapat mengakibatkan jalur menjadi putus. Untuk tombol penghantar dibersihkan satu persatu pada bagian arang atau penghantarnya. Untuk bagian konektor juga diperiksa terutama kabel, karena kabel sangat kecil dan kabel keyboard biasanya sangat mudah ke himpit baik meja maupun benda lain.Membersihkan keyboard dari debu dan kotoran: Gunakan kuas kecil atau vacuum cleaner dengan ujung sikat yang kecil dan sempit. Sehingga debu atau kotoran dapat mudah tersedot.
b) Mouse
Prosedur membersihkan mouse dari debu :
Gunakan lap dan cairan pembersih kotoran atau debu yang menempel pada bola maupun poros pada mouse.
Cairan pembersih digunakan jika kotoran atau debu yang menempel pada bola atau poros susah dihilangkan.
c) Monitor
Prosedur membersihkan monitor :
Gunakan kuas kecil atau vacum cleaner dengan ujung sikat kecil untuk membersihkan debu.
Untuk membersihkan monitor dari kotoran cair yang menempel pada layar, gunakan cairan pembersih kemudian dilap dengan kain kering. Terutama pada bagian sudut dari layar.
d) Printer
Permasalahan pada printer sering diakibatkan oleh tinta yang tumpah dan debu yang menghambat pada roller pemutar kertas. Untuk tinta yang menempel pada body atau case printer cukup dibersihkan dengan kain lembab. Sedangkan untuk tinta yang meluap atau tumpah pada bagian dalam perlu digunakan tisu yang lembut dan mudah meresap cairan. Pada head print perlu kehati-hatian dalam mengusapkan tisu, jangan pernah menyentuh mata head dengan tangan karena akan membuat korosi pada mata head printer.
Prosedur perawatan printer :
Gunakan kain lembab untuk membersihkan printer. Jangan menggunakan cairan yang mudah terbakar seperti alkohol, bensin atau thinner. Bila cairan yang mudah terbakar berhubungan dengan komponen elektrik di dalam printer maka dapat mengakibatkan kebakaran atau hubung singkat. Selalu lepaskan printer dari stop kontak pada saat printer dibersihkan.
Jangan meletakkan printer di tempat yang tidak stabil atau mudah terkena getaran atau goncangan. Printer dapat terjatuh dan mengalami kerusakan.
Jangan meletakkan printer di tempat yang lembab atau berdebu, yang langsung terkena matahari atau dekat dengan sumber panas atau api.
Korosi pada periferal komputer
Korosi pada komponen periferal komputer jarang sekali terjadi, umumnya hanya terjadi pada printer. Dikarenakan bahan dari periferal komputer umumnya terbuat dari bahan anti korosi. Sehingga untuk jenis korosi pada periferal komputer hanya berupa: korosi pada logam, biasanya terletak pada mat head atau konektor yang diakibatkan tersentuh oleh tangan yang berkeringat. Korosi ini akan berakibat mengurangi daya hantar konektor sehingga dapat mengganggu periferal.

Memeriksa hasil perawatan periferal
Setelah mempelajari kegiatan belajar ini peserta diklat mampu mengetahui software atau tool apa saja yang digunakan untuk pengecekan periferal.

1) Tool yang digunakan utuk mengecek periferal
Windows banyak menyediakan tool untuk mengecek periferal yang terpasang dalam komputer, walaupun banyak juga tool yang disertakan dari vendornya untuk mengecek periferal tersebut. Berikut beberapa tool yang digunakan untuk mengecek periferal :
a) Device Manager
Device manager digunakan untuk mengetahui keadaan secara menyeluruh. Untuk menampilkannya: klik kanan pada my computer properties, kemudian pilih tab hardware device manager. Dari tampilan Device manager pada gambar dapat diketahui semua hardware yang terpasang pada PC. Tool ini dapat digunakan untuk disable/enable hardware yang dipasang dan juga untuk uninstall driver maupun update driver. Device manager juga dapat memberikan informasi apakah periferal tersebut sudah terinstall drivernya dengan baik atau belum. Apabila periferal tersebut belum terinstall dengan sempurna, maka akan terdapat simbol “!” pada periferal tersebut.
b) System Information
System information digunakan untuk mengetahui informasi bagian hardware. Untuk memanggil tool ini klik start program acessories system tools system information. Akan didapatkan tampilan seperti
gambar pada monitor. Dari tampilan dapat diketahui semua informasi tentang hardware yang terpasang pada PC. Tool System information ini dilengkapi dengan fungsi cari yang berfungsi untuk memudahkan pencarian komponen dalam komputer. Selain itu tool ini dilengkapi juga dengan fasilitas yang mampu digunakan untuk mendiagnosa jaringan, hardware dan file system.
c) Direct X
DirectX merupakan tool bawaan windows yang digunakan untuk mendiagnosa semua hardware yang berhubungan dengan grafis, network dan multimedia. Tool DirectX dapat juga dipanggil dari tool system information. Gambar tersebut menampilkan secara keseluruhan dari tool Direct X. DirectX mampu mendiagnosis system, display monitor, sound, music, input, dan network. Tool ini dilengkapi dangan feature-feature acceleration untuk meningkatkan performance dari fungsi periferal.
Tampilan tool DirectX terdiri dari tiga bagian yaitu Device, driver, feature dan note. Pada bagian device berisi nama dari periferal yang terpasang. Untuk driver berisi tentang driver yang dipakai meliputi versi dan vendor pembuatnya. Sedangkan untuk note adalah berupa log yang menerangkan kondisi dari periferal, apakah ada konflik atau tidak.
Dengan tool DirextX dapat diketahui ada tidaknya trouble pada periferal yang terpasang. Tool ini sangat mudah digunakan untuk mengetes kemampuan resolusi monitor, kemampuan dukungan 3D.
d) Printer Tool
Tool yang digunakan untuk perawatan printer dapat menggunakan software dari vendornya. Penjelasan dalam modul ini menggunakan printer dengan merk Cannon S200Spx. Berikut tool yang digunakan untuk mendiagnosis printer.
Cleaning dan deep cleaning digunakan untuk membersihkan head dari tinta yang menghambat jarum head printer. Perbedaan cleaning dan deep cleaning adalah dari kadar pembersihannya. Untuk deep cleaning lebih bersih dan lebih maximal dalam membersihkan jarum head printer.
Nozzle check digunakan untuk mengecek pola dari head printer, cara ini digunakan jika pola printer mengalami permasalahan.
Print Head alinggment digunakan untuk memperbaiki posisi head printer jika mengalami penyimpangan. Jika posisi head tidak dibenahi maka dalam mencetak garis mengalami penyimpangan. Begitu juga untuk hasil cetakan warna ,jika tidak dilakuakan pembenahan alignment-nya, kualitas warna akan menjadi jelek.
Ink Counter Reset, digunakan untuk mereset indicator tinta agar penuh kembali. Tool ini digunakan apabila telah dilakukan pengisian tinta. Sebagai catatan jika setiap mengisi tinta diusahakan sampai penuh benar sehingga indicator akan bekerja dengan tepat. Saat mengaktifkan opsi ini pastikan printer dalam keadan on.
Low Ink Warning Setting digunakan untuk menampilkan pesan atau warning jika kondisi tinta hampir habis. Opsi sangat penting Karena akan memberi tahu kondisi tinta, langkah ini merupakan langkah preventif yang digunakan untuk mencegah kerusakan catridge yang diakibatkan karena kehabisan tinta.
Customs Setting digunakan untuk operation mode printer dalam mengatur lama tidaknya waktu tunggu sampai tinta kering. Hal ini dimaksudkan untuk mengatur kecepatan mencetak untuk tiap lembarnya jika waktu pengeringan tinta di percepat. Namun hal ini akan berakibat kertas menjadi kotor karena proses pengeringan belum selesai maka perlu ditambah waktu untuk melakukan pengeringan dengan menggeser slide bar ke kanan maka waktu tunggu pengeringan tinta akan semakin lama atau lebih kering.
Melakukan Tindakan Korektif dan Melaporkan Hasil Perawatan Periferal
Setelah mempelajari kegiatan belajar ini peserta diklat mampu menjelaskan langkah-langkah korektif yang dapat diambil untuk mengatasi kondisi abnormal.

1) Tindakan korektif
Tindakan korektif dimaksudkan sebagai langkah awal yang diambil untuk mengatasi kondisi abnormal. Gejala abnormal pada periferal dapat diketahui dari pesan kesalahan dalam komputer. Tindakan korektif yang perlu dilakukan adalah dengan mengenali pesan kesalahan yang muncul.
Kemudian dari pesan kesalahan tersebut dapat diisolasi ke dalam lingkup yang lebih kecil, misal pada bagian input atau pada bagian driver-nya. Selanjutnya kita dapat menentukan langkah-langkah perbaikan.
Sebagai contoh gejala abnormal pada keyboard, saat booting akan terlihat pesan bahwa keyboard error.
Dengan demikian diambil tindakan korektif dengan menganalis error tersebut. Dengan demikian akan diketahui lingkup dari kesalahan keyboard tersebut terletak dalam hardware dikarenakan keyboard belum masuk ke dalam sistem operasi atau belum ada driver yang diperlukan. Masih banyak contoh tindakan korektif yang perlu dilakukan sebagai langkah awal dalam perawatan periferal agar periferal tetap terjaga keawetan dan fungsionalitasnya.
2) Penyusunan laporan
Setiap terjadi kerusakan atau maintenance pada sebuah periferal perlu dilakukan pencatatan atau pembuatan laporan. Laporan dapat berupa log sheet atau sejenisnya, dengan logsheet yang dibuat setiap melakukan maintenance atau tindakan perawatan terhadap periferal akan mempermudah pengecekan kondisi komputer dan periferalnya.
Dalam logsheet yang perlu dilaporkan meliputi:
Tanggal: waktu kapan dilakukan maintenance suatu periferal
Nama periferal: nama atau jenis periferal yang dimaintenance
Gejala kerusakan : gejala dari periferal yang mengalami kerusakan
Tindakan korektif : tindakan yang dilakukan untuk melakukan
perbaikan terhadap periferal.
Keterangan: dapat berupa hasil dari perbaikan dari periferal baik
dapat dibenahi maupun tidak dapat dibenahi.

Kamis, 05 November 2009

jaringan

Hal yang perlu diketahui sebelum membuat jaringan:

=> Di CPU harus ada LAN card/dilihat secara fisik di dalam CPU nya.

=> My computer=> kanan=>properties=>hardware=>device manager=>network adapters

Catatan network adapters:

-kalo sudah terinstall secara ootomatis ada nama merk chipsetnya.
-kalo belum terinstall secara otomatis ada tulisan ethernet device.
-kalo sudah terinstall tapi tidak bisa dioperasikan, maka terdapat tanda merah pada gambar.

CAra MengAktifKanNya:
= klik kanan pada gambar=>Enable=>Yes.

Cara mErubah nama komputer:

-My computer=>kanan=>properties=>computer name=>change.

Cat. Change:
# workgroup di gunakan untuk mengelompokkan komputer.

Cara mengeset/Menyeting Ip Adress:

-Explore-my network place-kanan-properties-jika pada tanda komputer di silang berarti kabel belum terpasang/belum terpasang kencang.

Cara mengaktifkan pada komputer yang di silang :

pada tanda=>kanan=>properties=> muncul dialog local area connect=>properties=>general=>pilih internet protocol TCP/Ip
=>double klik=>properties=>tulis nomor pada 0Use following IP Adress.
Contoh:
Ip adress->192.168.1.3
Subnet Mask->255.255.255.0
Default gate way->192.168.1.1

NGeCEK LAN jika sudah ConneCt:
start->Run->tulis ping+Nomor IP/comp.Name -t.


terusan SHariNg:

->Cara pengesetan IP sudah ada di atas..setelah itu di klik Run ping ip adress..ke 2 komputer.

->lalu Shared folder. Caranya: klik kanan sharing and security. kalo gak bisa,di klik bawah If..Just enable,,OKE
lalu setelah itu contreng ke2 nya..shared folder,,OKe
->untuk membuka data yang di shared, buka di my network place..refresh....

identifikasi permasalahan pada komputer

1. kipas Ps tidak jalan/tidak
tidak, cek kabel power supply dan perpanjangannya.kalau tetap tidak menyala
cek kabel power kabel kontrol panel.
jalan: ada tampilan
: tidak ada tampilan(VGA/RAM dan MONITOR)
atau kabel power/data kendor.

2.ada tampilan
a.Boot disk failure atau operating system not found
: cek pada BIOS
: load default,,,,enter Y
: cek kabel power/data
b.tampilan windows->restart atau file corrupt
: install windows XP
tampilan->NTLDR pressing Ctrl+Alt+Del
->windows Operting system not found
solusi: install windows Xp

Berbagai permasalahan:
Bios tidak bisa di utak atik,bearti Cmos harus di clear.
Bila di layar muncul warna merah,biru dll,berarti tidak ada signal dan kabel power tidak nyala.
First boot jika tidak bisa->CDROM->ganti HDD.
CD ROM lemah->jika press+any key tetep.
Bila kadang bunyi tulalit->tapi CPU nyala,berati monitornya yang bermasalah...pada intel dan assus.
komputer restart bolak balik->RAM rusak/windows rusak.
jamper biru/merah jgn di copot2->fatal.
Bila kabel power Cpu tidak nyala dan kabel power monitor nyala, maka kabel power monitor bisa diganti ke CPU.
tombol power led hijau terus->berati yang bermasalah monitor,bukan CPU.
kalau orange terus, mungkin CPU.

Remaja dan kebebasan

Remaja dan kebebasan:

Akhir-akhir ini segala permasalahan remaja santer di bicarakan,baik masalah dekadensi moral yang telah melanda sebagaian besar para remaja, ataupun mengenai pergaulan bebas yang berakibat semakin meningkatnya skandal seksual di luar tali pernikahan. Dengan berbagai macam permasalahan ini satu pihak mengatakan: " tanggung jawab ini seluruhnya adalah tanggungan sekolah sebagai wadah pendidikan anak-anak."
Di lain pihak ada yang berkata: 'ini seluruhnya merupakan tanggung jawab orang tua, karena anak lebih lama tinggal di rumah dari pada ia berada di sekolah."
Masing-masing pihak saling tuduh-menuduh dan saling menyalahkan, padahal hakikatnya merupakan tanggung jawab yang harus di pikul bersama.

Jiwa ingin bebas dan faktor penyebabnya;

jiwa yang ingin bebas ini akan tampak sekali pada saat reamaja, Banyak contoh remaja meminta izin
kepada orang tuanya untuk pergi belajar kelompok katanya, Eh.........tahu-tahu tidak belajar kelompok mealinkan pergi pesiar atau nonoton bioskop. Atau seorang siswa mengajak teman siswinya untuk pesiar ke tempat-tempat hiburan pada jam-jam sekolah di mana seharusnya mereka berada di dalam kelas, dsb.

Di saat sepeti inilah, diman agejolak jiwa semakin membara, di perlukan upaya pengawasan intensif, serta pengarahan-pengarahan untuk menyadarkan mereka. Karena pada jiwa mereka terjadi perubahan-perubahan:

1. Perasaan diri telah dewasa
perasaan inilah yang mendorong mereka untuk mendapatkan segala fasilitas kedewasaan tentang kebebasan dan kemerdekaan dalam bertindak. Merasa dirinya serba benar, berhak melakukan segala yang ia kehendaki tanpa suatu tedeng alang-aling.

2. Remaja telah mencapai kematangan jasmani dan seksual
Dikala ini terjadi perubahan-perubahan jasmani dan perubahan hormonal yang menyebabkan terjadinya kegoncangan dan ke tidak seimbangan. karena kegoncangan inilah menyebabkan kerap mereka berlaku sekehendak hatio demi kepuasan dan kebutuhannya.

3. Rasa tak mau mengalah
Remaja beranggapan bahwa pikirannya ataupendapatnyalah yang paling benar. seluruh nasihat dan wejangan yang tidak berkenan di hatinya di lemparkannya jauh-jauh, tak peduli dari mana datang nasihat tersebut. Bahkan ia ber anggapan bahwa semuanya hanya mempersempit ruang geraknya.



BAGAIMANAKAH PENDIDIKAN KEBEBASAN ITU?

Sementara ini banyak orang yang salah mengertikan tentang kebebasan, ada di antara vmereka yang terlalu membatasi gerak langkah putera-puteri nya sehingga pertumbuhannya sangat lamban dan statis. Ada pula yang memberika kebebasan kepada putera-puterinya untuk bergerak sekehendaknya, bebas sebebasnya sehingga timbulah ekse-ekses negatif yang tidak di harapkan. Mereka keluyuran kesana kemari tanpa tujuan, membuat keonaran, mabuk-mabukan dsb.

Dan tentunya seorang tak akan dapat memaksakan sesuatu kepada seorang anak agar menurut kemauannya serta kehendaknya, karena kecenderungan pada orang yang lain. Oleh karena itu khalifah Ali RA pernah mengatakan : "jangan kau persempit langkah putera-puterimu, karena mereka akan hidup di suatu massa bukan massamu."

Maksud kebebasan bagi remaja adalah membiarkan mereka hidup di tengah-tengah masyarakat untuk bergaul dan menyaksikan dari dekat corak kehidupan tanpa mengabaikan disiplin dan norma. dengan di sertai pengawasan ketat dari orang tua dan bimbingan agar ia sedapat mungkin sadar akan arti hakikat hidup dan kebebasan itu.

catatan komputer

Beda komputer dulu dengan sekarang:
1. program
2. fasilitas
3. pentium
4. kecepatan mengakses

pentium 1 : socket 7
pentium 2 : slot 1
pentium 3 : slot 1
pentium 4 : intel

socket adalah tempat untuk processor,ada jarumnya untuk pentium 2 tempat berlubang.
ISA warnanya hitam panjang, ada 3.
PCI warnanya putih panjang , ada 3
VL bus mirip ISA didepan ISA berwarna coklat.
AGP warnanya coklat tidak terlalu panjang , ada 1 untuk VGa card,
PCI express.

Slot memori ram (cd RAM)
=> untuk menaruh memori, hanya pada pentium 1.
RAM...SD RAM,DD cRAM,EDO RAM,SODIM,A4.
PC RAM: kecepatan RAM
P2 => SD=>PC 66/100
P3 => SD=>PC 100/133
P4 => DD=>PC 2100(200)
2700(333)
3200(400)
kapasitas RAM:
32,64,128,256.512.1GB,DLL.

CHIPSET-dekat dengan prosessor
#NORTH BRIDGE
mengatur kerja processor & RAM
merk kadang VIA,INTEL.dll
#Short Bridge
untuk Hard disk
bentuknya hampir mirip dengan north bridge dan letaknya tidak jauh dari north bridge.

BIOS
* letaknya sebelahnya north bridge,bentuk seperti balok tidak panjang.
MeRK bios: AWARD,AMI,PHONIX.dll

BATRE CMOS
_bentuk bulat bewarna putih agak kemilau.
dekat dengan bios.
jg sebagai pengatur waktu pada monitor.

KABEL POWER SUPPLY
-AT ada 12 buah pin
-ATX ada 20 buah pin
perbedaanya AT dengan ATX:
kalo AT itu tidak otomatis,sedangkan ATX langsung otomatis.Bila start, shutdown langsung mati.

Rabu, 04 November 2009

cara menginstall redhat

CARA MENGINSTALL LINUX (REDHAT)


- Restart
- Tekan Del terus, masuk BIOS
- Ada pilihan 3
pilih Enterpilih GUI yang berbasis TEXT
- Mengetest CD, pilih SKIP(abaikan)
welcome to redhat linux, pilih Next
- BHS, plih Next
- Mouse configuration, pilih Next
- Instalation type, pilih server lalu Next
- Disk partitioning setup
pilih manually partition with druid lalu Next
- Disk setup
pilih partisi terakhir kemudian hapus, pilih Next
>klik free-new-mount point= /
size MB=6000-ok
> boot=200 Mb
>swap= mount point kosong
file system type= pilih swap
size MB = 512 (2X kapasitas RAM server) lalu Next
- Boot loading configuration, pilih Next
- Network configuration, pilih Next
- Firewall configuration, pilih Next
- Additional languange support
pilih English (USA), lalu Next
- Time zone selection
pilih Asia/ Jakarta, lalu Next
- Set Root pasword
Root pasword = user
confirm = user (harus sama) lalu Next
- package group selection
- DEkstop, pilih GNOME
- Applications, pilih Grapichal internet
- Servers, pilih server centang semua
Next-About install-Next-installingpackages
tunggu proses
- next
- change CD Rom
- please insert disc 2
masukkan CD 2 lalu klik OK
tunggu proses
- change CD rom lagi
masukkan CD redhat 3 lalu klik ok, setelah itu
- Boot diskette creation
pilih No, i do not want to create a boot diskett, lalu next
- Grapical interface (x) configuration, RIVA TNT 2, lalu next
- Monitor configuration, plih next
- customize grapichal configuration
- grapical, next , CONGRULATIOS
- Exit
CD keluar dan di ambil
- Welcome
- forward
User Account
- User Name= smk
full Name= smkku
confirm password= smkku
-forward
Date and Time
diganti sesuai date and time sekarang dan dimana anda sekarang
- sound card
- forward
Red hat network
pilih No, i do not want to register my system
- forward
- Additional CDS
forward
- finish setup
forward
.................SELESAI-GOOD LUCK...............